Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2020

Javascript: Instalasi React JS

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal. Kali ini saya akan menginstal react js. Ini dia bahan-bahan yang diperlukan untuk menginstalnya: NPM React    Kita disini akan menginstalnya dengan menggunakan NPM command agar lebih mudah.   Instalasi React JS   Pertama-tama hal yang kalian lakukan adalah pastikan kalian sudah menginstal Node JS. Dengan menginstal Node JS kalian juga otomatis menginstal NPM didalamnya. Apa itu NPM?. NPM singkatan dari Node Package Manager adalah sebuah tools yang digunakan developer untuk menginstal package ataupun sharing package yang telah dibuat. Ada banyak sekali package-package yang berguna untuk kelangsungan aplikasi kita. Setelah menginstal NPM kalian simple saja tinggal menggunakan command seperti berikut di terminal/cmd kalian: npm install -g create-react-app    Pastikan kalian memiliki internet dan resource yang cukup untuk menginstallnya. Jika sudah, kalian dapat mengecek ia telah terinstal atau belum dengan create-react-app

Javascript: Framework

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di materi javascript. Kali ini saya akan sharing pengetahuan tentang apa itu framework javascript, kelebihan, kekurangan dan jenis-jenisnya.   Framework Pertama-tama apa sih itu framework? Framework atau jika diterjemahkan kedalam bahasa Indonesia yang artinya kerangka kerja merupakan sebuah kerangka program atau aturan yang dibuat untuk membantu developer mengembagkan aplikasinya secara cepat dan efektif. Dengan framework developer dapat mengurangi terjadinya bug pada program dan membuat kode menjadi rapi. Lalu sekarang apa itu framework javascript?. Sekarang bayangkan saja website itu adalah sebuah manusia dan framework merupakan tulang-tulangnya yang merupakan bagian penting dalam struktur tubuh. Sekarang, tulang-tulangnya telah ada kita sebagai developer tinggal menyelsaikan bagian lainya seperti daging, otot, otak dan organ-organ lainnya hingga menjadi sebuah tubuh yang sempurna (program). Kelebihan Framework javasc

Javascript: Async Function

Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di website masteringjs. Kali ini saya akan sharing materi tentang async function. Langsung saja.... src: https://miro.medium.com/max/1200/1*KeSreLBdn5kB1rQtLnV6tg.jpeg Apa itu async function? async function adalah function yang dideklarasikan dengan async keyword di depan function tersebut. Async function juga merupakan sebuah instances atau blueprint dari AsyncFunction constructor dan jika telah menggunakan async function maka keyword await dapat digunakan. Dengan menggunakan async function ini perilaku promise-based dapat  digunakan dengan gaya yang lebih bersih dan mudah untuk di debug. Contoh kodingan: Kita membuat sebuah function yang mengembalikan sebuah promise yang akan terpenuhi atau resolve ketika setelah 2 detik. Lalu kita membuat sebuah async function untuk memanggilnya dan menggunakan keyword await. Lalu dimasukkan kedalam variabel dan di tampilkan bahwa ia telah resolve.    Await Keyword Await keyword dapat

Javascript: Promise

   Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di blog belajar bersama javascript. Kali ini saya akan menjelaskan dan sharing materi javascript promise. Berikut poin-poin yang akan kita bahas: Pengertian Promise Membuat dan menggunakan Promise Implementasi AJAX dengan fetch  Rantai Promise / Promise Chaining   Pengertian Promise   Promise adalah sebuah fitur baru di javascript ES6. Seperti dengan namanya, Promise memiliki arti janji yang artinya pada sebuah janji tersebut apakah ia terpenuhi atau janji tersebuh diingkari / batal.  Dalam implementasinya juga sama, ketika request AJAX maka akan ada 3 state:  Pending  Resolve  Reject  Lalu, kita coba bandingkan dengan callback. Callback or Promise Pada artikel sebelumnya mengenai callback, saya telah memberi tahu bahwasanya Promise itu merupakan alternatif dari callback. Karena dengan callback jika kita gunakan secara berulang akan menciptakan sebuah callback hell yang lumayan sulit dibaca untuk manusia dan tentunya j

Javascript: Callback

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di materi javascript. Kali ini kita akan membahas tentang callback dan berikut poin-poin yang akan kita bahas: Konsep callback Synchronous callback Asynchronous callback Callback hell   Konsep Callback src: https://i.morioh.com/   Callback sebetulnya sama dengan function pada umumnya, hanya bedanya bagaimana ia dieksekusi. Pada umumnya function di eksekusi dari atas ke bawah maka callback dipanggil hanya pada poin tertentu saja karena itu ia dipanggil callback,  Callback juga disebut sebagai high-order function dan callback ini di eksekusi di dalam function lain yang dimasukkan melalui parameter. Berikut contohnya: See the Pen LYZoErJ by haikal ( @haikul ) on CodePen . Disini kita membuat 2 function yang dimana salah satu functionnya akan menjadi sebuah function callback. kita buat insertNum untuk menerima nomor dan callback function sebagai argument. Yang nantinya akan di eksekusi didalam function. callback ter

Javascript: Arrow Function

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di materi javascript. Kali ini saya akan sharing materi tentang arrow function. Sebelumnya, arrow function ini pernah digunakan di materi sebelumnya tentang asynchronous javascript. Tapi mungkin masih ada yang kurang paham dan apa bedanya dengan function biasa. Arrow Function Arrow function muncul pada javascript ES6 dan menyediakan penulisan (sintaks) dengan lebih ringkas. Sebelum: See the Pen usual-func by haikal ( @haikul ) on CodePen . Sesudah: See the Pen arrow-function by haikal ( @haikul ) on CodePen . Lihat? lebih ringkas kan? Lalu bagaimana jika memiliki parameter?  Jika parameter function tersebut hanya satu kita dapat menghapus kurungnya: See the Pen arrow-function-params-1 by haikal ( @haikul ) on CodePen . Sekarang pertanyaanya apa bedanya?  Selain lebih ringkas kita juga perlu mengetahui kapan kita menggunakannya untuk handle this . Secara singkat arrow function tidak di-bind dengan

Javascript: Asynchronous

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di materi javascript. Kali ini saya akan sharing materi tentang javascript asynchronous. Langsung saja kita bahas.   Asynchronous Javascript itu single-threaded yang artinya ia hanya bisa menjalankan satu task yang dijalankan pada waktu tersebut. Karenanya, javascript hanya bisa menjalankan satu proses pada waktu tertentu dengan single-threaded.   Sekarang bayangkan, jika kalian mengambil data dari API. Tergantung situasi, server akan merespon request yang diminta pada endpoint tertentu dan ini akan memakan waktu. Selagi ia meminta response dari API tersebut main-thread akan terblok dan ini akan membuat webpage kita menjadi tidak responsive. Kita simplify lagi dengan analogi berikut.   Misalkan, kalian datang ke restoran (yang hanya memiliki satu waitress) dan kamu memesan makanannya, lalu jika ia telah mencatat pesanannya ia akan menuju ke dapur untuk memberi tahu chef apa saja makanan yang dipesan oleh kalian. Lalu ia

Javascript: Hoisting

Assalamualaikum wr wb. Halo teman-teman kembali lagi dengan saya Haikal di website belajar bersama javascript. Kali ini saya akan sharing materi tentang hoisting pada javascript. Sebenarnya apa itu hoisting?. Kita akan bahas selengkapnya.. Hoisting   Hoisting is JavaScript's default behavior of moving declarations to the top. - w3schools.com Katanya, hoisting merupakan sebuah perilaku pemindahan deklarasi ke atas kode. Jadi, javascript deklaration itu semuanya di hoisted yang artinya variabel digunakan sebelum di deklarasi.  Contoh: See the Pen hoisting by haikal ( @haikul ) on CodePen .   Untuk memahaminya lebih lanjut dengan visualisasi dapat mengunjungi website https://ui.dev/ Keyword let dan const Merupakan cara lain untuk membuat variabel. Perbedaannya jika let pada scope dan const merupakan nilai konstan. let dan const di hoisted tapi tidak di inisialisasi. Jika kalian coba ganti pendeklarasian diatas dari var menjadi let atau const maka akan muncul error seperti ini

Javascript: Interpreted? Compiled?

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di materi javascript. Sebelum kita melanjutkan materi menuju framework frontend, kita perkuat dulu dasar atau fondasinya.  Pada kali ini kita akan membahas tentang interpreter , compiler pada javascript.  Javascript is scripting language Javascript merupakan scripting language yang artinya ia menggunakan interpreter.  Berbeda dengan bahasa pemrograman lain misalkan Java ia menggunakan compiler yang menerjemahkan menjadi bahasa yang bisa dimengerti oleh mesin. Interpreter vs Compiler Interpreter: Mentranslasi pernyataan program satu persatu Memakan sedikit waktu untuk menganalisis kode. Namun, secara keseluruhan komparatif ia lebih lambat dibanding compiler bahasa yang menggunakan: javascript, ruby, python. Compiler Scan seluruh program dan mentranslasikan semuanya kedalam machine code Memakan lebih waktu untuk menganalisis kode. Namun, secara keseluruhan komparatif ia lebih cepat dibanding interpreter bahasa yang menggu

Javascript: NodeList

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi denga saya Haikal di materi javascript. Kali ini saya ingin sharing materi tentang NodeList. Ini akan menjadi materi penutup untuk javascript DOM. Selanjutnya, sebelum menuju ke frontend framework javascript yaitu react js kita juga akan membahas materi javascript lanjutan seperti konsep hoisting, synchronous vs asynchronous, closure, promise dll. Sekarang kita bahas apa sih itu Node List ? NodeList Kalian pasti udah bisa nebak kalau kalian mengikuti sebelumnya tentang DOM Navigation, Kita sebelumnya juga sempat membahas Node lalu apa itu NodeList? Sederhananya ya kumpulan / daftar node . NodeList ini hampir mirip dengan HTMLCollection. Ia merupakan sebuah collection atau kumpulan. Kalau NodeList berupa document nodes dan HTMLCollection berupa collection HTML element .  Untuk mengakses NodeList ini kalian gunakan method querySelectorAll() yang nantinya ia akan mengembalikan node-node document yang telah dikumpulkan. Contoh: See the Pe

Javascript: DOM Navigation

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di website belajar bersama javascript. Pada kali ini saya akan sharing materi tentang DOM Navigation. Dengan HTML DOM kalian bisa me-navigasikan node tree dengan node relationship.   DOM Node src: w3schools.com Berdasarkan standar yang ditetapkan W3C HTML DOM, semua yang ada didalam HTML adalah node.   Seluruh dokumen adalah node  Setiap HTML elemen adalah node  Teks didalam elemen HTML adalah node Dengan seperti ini seperti materi sebelumnya tentang bagaimana pembuatan elemen HTML dengan javascript. Secara tidak sadar kita menciptakan sebuah node.   See the Pen GRqByvX by haikal ( @haikul ) on CodePen .   kita dapat mengakses node seperti diatas: parentNode childNodes[index] firstChild lastChild   Dikarenakan semuanya berupa node kita juga dapat mendapatkan value didalam tag HTML. Contohnya kita punya h1. Kita dapat mengaksesnya dengan innerHTML tapi kita juga dapat mengaksesnya dengan nodeValue untuk mengambil

Javascript: DOM EventListener

 EventListener Assalamualaikum wr wb. Halo teman-teman kembali lagi dengan saya Haikal di website belajar javascript. Pada kali ini saya akan sharing materi tentang DOM EventListener . Kita akan mempelajari poin-poin berikut:  Pengertian EventListener  EventListener method  Menambahkan banyak event handlers pada elemen  Event Bubbling & Event Capturing   Pengertian EventListener Apa sih itu event listener?. An event listener is a procedure or function in a computer program that waits for an event to occur. - www.computerhope.com Katanya - EventListener adalah prosedur atau fungsi didalam program komputer yang menunggu acara/events muncul. Contoh kita mengklik <p> dan  <p> tersebut telah dikaitkan dengan listener. Jika dijalankan maka event handlers akan di panggil dan melakukan sesuatu sesuai prosedur. EventListener Method Dalam javascript terdapat sebuah method addEventListener() guna untuk mendengarkan sebuah event yang akan terjadi. Penulisannya seperti ini:   S

Javascript: DOM Events

 DOM Events   Assalamualaikum wr wb. Kembali lagi dengan saya Haikal di materi javascript. Pada kali ini saya akan sharing pembelajaran saya mengenai events. Pertama kita jabarkan dulu apa itu sih events sebenarnya?. Events adalah suatu kejadian yang diakibatkan oleh aksi. Contohnya, jika teman-teman pernah mengklik tombol lalu muncul pesan seperti ini: Lalu muncul pesan: Nah itulah events. Javascript membuat website kita menjadi interaktif. Dengan events ini kita dapat mengubah konten dari suatu elemen html. Contoh skenario nya seperti ini: User memiliki saldo 1000 -> klik button untuk bayar -> event muncul dan dan saldo dikurangi -> muncul alert dengan saldo tersisa HTML <!DOCTYPE html> <html> <head> <meta charset="utf-8"> <title>Javascript - DOM Events</title> </head> <body> <p id="saldo"></p> <button onclick="bayar();">Bayar</button> <script type="text/javasc