Langsung ke konten utama

Javascript: Tipe Data dan Variabel

Javascript

    Javascript atau biasa disingkat "JS" merupakan bahasa pemrograman yang dinamis yang bisa menambahkan interaktif pada sebuah website. Di ciptakan oleh Brendan Eich. Tidak hanya itu, javascript juga sangat serba guna dan mudah dipelajari untuk pemula. Lebih menariknya lagi, javascript ini dapat digunakan untuk membuat sebuah game!. Hmm, terdengar familiar.. Oh Ya!! Game Dinosaurus milik chrome 😀. 

Ternyata dinosaurus aplikasi google chrome dibuat dengan javascript!. Untuk sekarang kita masuk ke materi javascript dasar.

Javascript Dasar

    Setelah mengetahui apa itu javascript sekarang kita akan mempelajari dasar-dasar javascript. Kita akan mempelajarinya bersama-sama!.

1. Data Types (Tipe Data)

    Apa itu tipe data?. TIpe data merupakan sebuah data yang diklasifikasikan menjadi beberapa bagian yang dimana data tersebut digunakan oleh programmer untuk berinteraksi dan membuat sebuah sistem menggunakan data tersebut. 

    Nah, Tipe data ini dibagi menjadi beberapa bagian, yaitu:

  1. Data Primitif (Primitive Data)
  • String
  • Number
  • Boolean

    2. Data Kompleks (Complex Data)

  • Object
  • Function


Primitive Data

String

String merupakan tipe data yang menampung teks

Number

Number merupakan tipe data yang menampung nomor atau angka

Boolean

Boolean merupakan sebuah tipe data yang menampung "true" atau "false"

 

Complex Data

Object

Merupakan sebuah tipe data kompleks yang menampung sebuah objek. Objek ini merepresentasikan kepada sebuah benda atau entitas yang memiliki ciri-ciri tertentu.

Function

Kenapa function (fungsi) merupakan sebuah tipe data?. Karena pada dasarnya di bahasa pemrograman javascript yang kita lihat itu adalah sebuah objek. Function pada bahasa pemrograman lain hanya digunakan untuk menjalankan perintah tertentu tapi di javascript function ini dapat digunakan dengan perilaku yang berbeda.

 

2. Variabel

    Matematika? ya!, di dalam matematika juga ada sebuah variabel. Variabel merupakan sebuah huruf atau tulisan atau simbol yang mewakili nilai tertentu. Dalam dunia pemrograman juga terdapat sebuah variabel yang memiliki fungsi yang sama. Jadi, singkatnya variabel ini sebuah nilai untuk menyimpan data sementara. Data tersebut dapat berupa String, Number, Boolean, Object, Array, dan Function. Lalu bagaimana cara membuat sebuah variabel di javascript?. Mudah! Pertama-tama teman-teman buat sebuah file html dan javascript (Pelajari terlebih dahulu website development disini!). Struktur foldernya terlihat seperti ini:


 lalu dalam javascriptnya code seperti berikut:


  • var merupakan salah satu sebuah cara pendeklarasian variabel di javascript
  • console.log merupakan sebuah fungsi yang digunakan untuk menampilkan pesan kedalam console browser.

 lalu masukkan embed javascript tersebut kedalam html:

 

Lalu jalankan maka hasilnya akan seperti berikut:

 
 

Maka akan muncul sebuah angka 1 yang merupakan tipe data number. Lalu bagaimana kalau kita ganti variabel tersebut dengan teks "Hello World!". Maka hasilnya akan seperti berikut:

Dan yang terakhir ada boolean, kita coba ganti lagi isi variabel tersebut dengan sebuah nilai true atau false. Kita masukkan true maka hasilnya akan seperti berikut:

 

Maka akan muncul true. 


Cukup sekian untuk materi kali ini, Function dan Object akan di bahas di postingan selanjutnya karena materi tersebut dapat memuat banyak topik dan akan kita bahas sedetil mungkin.


Sekian, Wassalamualaikum Wr Wb.




Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Javascript: 4 Fakta Menarik Tentang Javascript

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal. Kali ini saya akan membagi fakta-fakta menarik tentang javascript. Seperti yang kalian tau blog ini membahas seputar javascript dan kita akan men-highlight fakta - fakta menarik tentang javascript ini, 1. Immediately-Invoked Function Expression Seperti yang kalian tahu, javascript memiliki sebuah keunikan yang dimana function dapat dipanggil secara langsung menggunakan () setelah function tersebut di deklarasi. Tapi tahukah kalian jika kalian menyimpan 2 function seperti ini: See the Pen iminfunex by haikal ( @haikul ) on CodePen . Function kedua akan error dan mengalami kesalahan sintaks. 2. Semicolon Javascript dapat berjalan dengan dan tanpa semicolon. Kalau bahasa pemrograman pada umumnya ia mengharuskan mengakhiri baris kode dengan sebuah semicolon. Tapi tahukah kalian bahwa semicolon dapat di tempatkan di awal baris sebuah kode seperti ini: See the Pen pre-semicolon by haikal ( @haikul ) on CodePen
1 komentar
Baca selengkapnya

Javascript React: Props

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi denga saya Haikal. Kali ini saya akan sharing materi tentang props pada react js. Langsung saja kita bahas. Props src: https://cdn-media-1.freecodecamp.org/images/zdcDnVK0Okw3GBfFb8vzE3Ofi0uKUpD5KRRN   Props adalah argumen yang di kirimkan lewat react component dengan HTML attribute untuk mengirimkan sebuah data pada component. React props mirip seperti function argument di javascript dan attribute di HTML. Untuk mengirimkan props ke component kalian harus menggunakan syntax yang sama seperti HTML. Kita gunakan react project yang kemarin dipakai. Jika kalian belum mengikuti seri sebelumnya tentang react, saya sarankan untuk dibaca terlebih dahulu dimulai dari proses instalasinya hingga materi component. Contoh: App.js <Greet message="Selamat Pagi" /> <Greet message="Selamat Siang" /> <Greet message="Selamat Sore" /> <Greet message="Selamat Malam" />  
Posting Komentar
Baca selengkapnya

Javascript: Callback

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal di materi javascript. Kali ini kita akan membahas tentang callback dan berikut poin-poin yang akan kita bahas: Konsep callback Synchronous callback Asynchronous callback Callback hell   Konsep Callback src: https://i.morioh.com/   Callback sebetulnya sama dengan function pada umumnya, hanya bedanya bagaimana ia dieksekusi. Pada umumnya function di eksekusi dari atas ke bawah maka callback dipanggil hanya pada poin tertentu saja karena itu ia dipanggil callback,  Callback juga disebut sebagai high-order function dan callback ini di eksekusi di dalam function lain yang dimasukkan melalui parameter. Berikut contohnya: See the Pen LYZoErJ by haikal ( @haikul ) on CodePen . Disini kita membuat 2 function yang dimana salah satu functionnya akan menjadi sebuah function callback. kita buat insertNum untuk menerima nomor dan callback function sebagai argument. Yang nantinya akan di eksekusi didalam function. callback ter
Posting Komentar
Baca selengkapnya