Langsung ke konten utama

Javascript: Operator Arithmetic

Operator Arithmetic

 

Halo teman-teman, kembali lagi dengan saya haikal pada materi javascript dasar. Materi ini akan berkaitan dengan materi sebelumnya yaitu dengan data type dan variable bagi yang belum mengikuti materi sebelumnya boleh dibaca terlebih dahulu linknya Javascript: Data Types and Variable. Nah, pada hari ini kita akan mempelajari sebuah operasi aritmatika pada bahasa javascript. Lah, kan katanya kemarin mau ngebahas tentang function dan object?. Sabar gan, kita belajar dulu dari dasarnya karena untuk materi function dan object cukup kompleks. Karena materi ini juga tak kalah menarik. Ok mari kita masuk ke materinya!.

Pasti teman-teman udah tau dong apa itu aritmatika. Yap! aritmatika seperti pejumlahan, pengurangan, pembagian, perkalian dan modulus. Dalam bahasa javascript kita dapat penghitung dengan operasi ini. Langung saja kita peraktikan.

Penjumlahan

Pertama-tama teman-teman buat terlebih dahulu file html dan javascriptnya karena kita akan menggunakan console kepunyaan browser. Bagaimana cari liat console? gampang! kalian tinggal buka browser terlebih dahulu lalu tekan klik kanan pada jendela browser selanjutnya pilih inspect element dan klik tab console. Contoh aritmatika penjumlahan:
 
Kita coba buat variabel angka1 dan angka2 lalu coba kalian beri nilai bebas asalkan angka. Contoh disini saya mengisikan seperti ini:
 Setelah berhasil dibuat variabel kita coba tampilkan hasil penjumlahan dari variabel angka1 dan angka2 dengan cara menampilkannya di console. Jangan lupa embed terlebih dahulu script js nya kedalam html yang telah dibuat. Lalu ketika dijalankan maka akan muncul seperti ini:
 


 

Pengurangan

Selanjutnya pengurangan, kita tinggal hanya mengubah operator aritmatikanya saja seperti ini:

 

 dan jika dijalankan maka hasilnya:

 



Perkalian

Perkalian tinggal kita buah saja operatornya menjadi bintang "*". Lalu jalankan seperti sebelumnya:

 Kita running di browser dan hasilnya:

 




Pembagian

Pembagian simbolnya berupa slash "/" dan kita coba ubah kodenya sedikit:

 Kita run hasilnya:

 


Modulus

Mungkin untuk ini teman-teman kurang familiar ya. Singkatnya, modulus merupakan hasil sisa bagi dari kedua bilangan atau lebih. Contohnya: 10 / 3 maka hasilnya akan menjadi 1 karena 10 dibagi secara berkelanjutan dengan 3 akan menyisakan 1. Tanda modulus yaitu "%" langsung saja kita ubah codenya:

Kita run:



Mungkin sekian saja untuk materi kali ini, sekian Wassalamualaikum Wr Wb.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Javascript: DOM Document

 Document Assalamualaikum wr wb. Halo teman-teman gimana kabarnya? semoga sehat selalu dan bisa menjalani aktifitas dengan lancar. Yap, kita kembali lagi berjumpa di materi javascript dom melanjutkan materi sebelumnya. Bagi teman-teman yang belum mengikuti materi sebelumnya, saya sarankan untuk dibaca terlebih dahulu.   DOM Document Seperti pengertian sebelumnya, HTML DOM merupakan sebuah dokumen objek yang merepresentasikan halaman website. Dengan begitu kita dapat mengubah, menghapus dan membuat elemen dan attributnya ataupun value dari tag HTML. Seperti sebelumnya kita menggunakan  innerHTML untuk megisi konten dari tag <p>. Sekarang kita akan mencoba menggunakan method lain untuk mengakses DOM. Mencari Elemen / Tag HTML document.getElementById('nama_id'); document.getElementsByClassName('nama_class'); document.getElementsByTagName('nama_tag'); Untuk mencari elemen dengan classname dan tagname sebenarnya hampir mirip. Karena banyak tag bisa menggunakan ...

Javascript: 4 Fakta Menarik Tentang Javascript

 Assalamualaikum wr wb. Halo guys kembali lagi dengan saya Haikal. Kali ini saya akan membagi fakta-fakta menarik tentang javascript. Seperti yang kalian tau blog ini membahas seputar javascript dan kita akan men-highlight fakta - fakta menarik tentang javascript ini, 1. Immediately-Invoked Function Expression Seperti yang kalian tahu, javascript memiliki sebuah keunikan yang dimana function dapat dipanggil secara langsung menggunakan () setelah function tersebut di deklarasi. Tapi tahukah kalian jika kalian menyimpan 2 function seperti ini: See the Pen iminfunex by haikal ( @haikul ) on CodePen . Function kedua akan error dan mengalami kesalahan sintaks. 2. Semicolon Javascript dapat berjalan dengan dan tanpa semicolon. Kalau bahasa pemrograman pada umumnya ia mengharuskan mengakhiri baris kode dengan sebuah semicolon. Tapi tahukah kalian bahwa semicolon dapat di tempatkan di awal baris sebuah kode seperti ini: See the Pen pre-semicolon by haikal ( @haikul ) on Code...